21 Kata Bijak Carl Gustav Jung

Bagi kita orang Indonesia mungkin tidak asing dengan Carl Gustav Jung. Yang mana Carl Gustav Jung , Lahir Karl Gustav Jung (1875-07-26 ) 26 Juli 1875 Kesswil, Thurgau, Swiss , Meninggal 6 Juni 1961(1961-06-06) (umur 85) Küsnacht, Zürich, Swiss , Almamater Universitas Basel, Dikenal atas Pencetus psikologi analitis, Suami/istri Emma Rauschenbach ​ ​(m. 1903 ; wafat 1955 )​, Anak 5, Penghargaan Gelar doktor kehormatan dari Universitas ClarkUniversitas FordhamUniversitas HarvardUniversitas AllahabadUniversitas BenaresUniversitas KalkutaUniversitas OxfordUniversitas JenewaSwiss Federal Institute of Technology in ZurichAnggota Kehormatan Royal Society of Medicine, Bidang Psikiatri psikologi , Institusi Burghölzli, (Perwira di Angkatan Bersenjata Swiss saat berlangsungnya Perang Dunia I), Pembimbing doktoral Eugen Bleuler, Terinspirasi Bleuler Carus Flournoy Freud Goethe Hartmann Heraclitus James Janet Kant Laozi Meister Eckhart Moltzer Nietzsche Schiller Schopenhauer , Menginspirasi Gaston Bachelard Joseph Campbell Philip K. Dick Freud Hermann Hesse James Hillman Terence McKenna Erich Neumann Ross Nichols Wolfgang Pauli Jordan Peterson Jean Piaget Carl Rogers Sonu Shamdasani Arnold J. Toynbee Alan Watts Robert Anton Wilson . Dia juga termasuk orang yang berpengaruh bagi Psikiater dari Swis.

Carl Gustav Jung (Swiss: karl gÊŠstaf jÊŠÅ‹, Carl Gustav Jung 26 Juli 1875 – 6 Juni 1961) adalah seorang psikolog yang berasal dari Swiss dan seseorang yang merintis dan mengembangkan konsep psikologi analitik atau psikoanalisis.

21 Kata Bijak Carl Gustav Jung.

Sebagai salah satu orang yang berpengaruh, Carl Gustav Jung juga dikenal memiliki kata-kata bijak yang terkenal untuk kehidupkan kita sehari-hari. Berikut inilah kata bijak Carl Gustav Jung yang bisa dipakai untuk kehidupan sehari-hari.

Pertemuan dua kepribadian seperti hubungan dua bahan kimia; jika terjadi reaksi, keduanya akan berubah.

Saat cinta berdaulat, tidak ada keinginan untuk menguasai, dan saat kekuasaan berkuasa, cinta berkurang. Seseorang merupakan bayangan atas yang lain.

Pertemuan dua kepribadian itu seperti kontak dua zat kimia: jika ada reaksi, keduanya berubah.

Berpikir itu sulit, itulah mengapa kebanyakan orang lebih suka menilai.

Kata kebahagiaan akan kehilangan makna jika tidak diimbangi oleh kesedihan.

Lebih mudah untuk sampai ke Mars daripada yang Anda lihat.

Prestasi yang diraih oleh masyarakat dimenangkan dengan mengorbankan kepribadian

Seseorang melihat ke belakang dengan penghargaan kepada para guru yang brilian, tetapi dengan rasa terima kasih kepada mereka yang menyentuh perasaan manusiawi kita. Kurikulum adalah bahan mentah yang sangat diperlukan, tetapi kehangatan adalah elemen penting untuk pertumbuhan tanaman dan jiwa anak.

Menghadapi seseorang dengan bayangannya berarti menunjukkan padanya cahayanya.

Jika seseorang tidak memahami seseorang, dia cenderung menganggapnya sebagai orang bodoh.

Aku tidak bisa mencintai siapa pun jika aku membenci diriku sendiri. Itulah alasan mengapa kami merasa sangat tidak nyaman di hadapan orang-orang yang terkenal karena kebajikan khusus mereka, karena mereka memancarkan suasana siksaan yang mereka timbulkan pada diri mereka sendiri. Itu bukan kebajikan tapi keburukan.

Dalam semua kekacauan ada kosmos, dalam semua kekacauan ada tatanan rahasia.

Dari tengah kehidupan dan seterusnya, hanya dia yang tetap hidup yang siap mati dengan kehidupan.

Di mana cinta mengatur, tidak ada keinginan untuk berkuasa; di mana kekuatan mendominasi, ada cinta yang kurang. Yang satu adalah bayangan dari yang lainnya.

Hancur kita adalah ideologi - mereka adalah Antikristus yang telah lama dinantikan!

Itu semua tergantung pada bagaimana kita memandang sesuatu, dan bukan bagaimana mereka itu sendiri.

Kata ''keyakinan'' adalah hal yang sulit bagi saya. Saya tidak percaya. Saya harus memiliki alasan untuk hipotesis tertentu. Entah saya tahu sesuatu, dan kemudian saya mengetahuinya - saya tidak perlu mempercayainya.

Manusia membutuhkan kesulitan; hal itu diperlukan untuk kesehatan.

Orang yang menjanjikan segalanya pasti tidak akan memenuhi apa pun, dan setiap orang yang berjanji terlalu banyak berada dalam bahaya menggunakan cara jahat untuk memenuhi janjinya, dan sudah di jalan menuju kebinasaan.

Perlawanan terhadap massa yang terorganisir hanya dapat dilakukan oleh orang yang terorganisasi dengan baik dalam individualitasnya seperti halnya massa itu sendiri.

Satu-satunya hal yang harus kita takuti di planet ini adalah manusia.

Demikian kata bijak dari Carl Gustav Jung, jika artikel bermanfaat jangan lupa klik tombol share dan bagikan ke sahabat yang lain. Terima kasih.